ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA TN
“A”
DI JALAN SETAPAK III NO.58
KELURAHAN MAPPALA
TGL 14 – 08 – 2006
I. PENGKAJIAN KELUARGA
A. Identitas Keluarga
1. Struktur dan
Sifat Keluarga
a. Identitas
Kepala Keluarga
Nama KK : Tn”A”
Umur : 59 thn
Pendidikan : S1
Agama : Islam
Suku : Makassar
Pekerjaan : Pegawai
Alamat : Jln.setapak III no.58
b.
Daftar Anngota Keluarga ( termasuk kepala keluarga )
c.
Genogram Keluarga
Keterangan
:
: Laki - Laki
: Perempuan
_ : Hubungan Keluarga
---- : Tinggal serumah
2.
Tipe Keluarga
Tipe keluarga merupakan keluarga inti ( Nukles Family ) dan ayah sebagai
pencari nafkah keluarga, hubungan keluarga harmonis.
3.
Kegiatan Sehari – hari
a. Kebiasaan
makan
Pola makan
keluarga baik dengan porsi 2x sehari dengan mengkomsumsi : nasi, sayur, ikan
dan terkadang buah
b.
Kebiasaan tidur
Kebiasaan tidur baik dan teratur.Malam tidur jam 22.00 wita – 05.00 dan
tidur siang jam 13.00 – 15.30
c.
Kebiasaan rekreasi
Anggota keluarga kadang – kadang melakukan rekreasi,karena kesibukan
,biasanya keluarga rekreasi ke pulau dan pantai
d.
Kebiasaan sehari – hari
Tn”A” biasanya bekerja sebagai pegawai,aktifitas sehari –hari bangun
tidur,mandi,shalat lalu sarapan,setelah itu berangkat ke kantor. Ibu mengatur
keluarga,4 orang anaknya berangkat ke sekolah, 1 orang anaknya berangkat kerja
dan 1 anak tinggal di rumah
e.
Kebersihan diri
Kebersihan dari keluarga cukup terjaga yaitu dengan mandi 2x sehari,sikat
gigi 2x sehari,serta keramas 2x seminggu
- Faktor Sosial Ekonomi dan Keluarga
1. Penghasilan
dan Pengeluaran
a. Pekerjaan
kepala keluarga sebagai pegawai,penghasilan perbulan Rp.1.500.000
b. Pemenuhan
kebutuhan keluarga cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari,termasuk kebutuhan anak –
anaknya
c. Penentuan
keuangan dalam keluarga adalah bapak,sedangkan ibu mengatur dan bertanggung
jawab mengurus segala keperluan anggota keluarga sehari – hari
2. Suku dan
Agama
Bapak dan ibu berasal dari takalar, bapak dan anggota keluarganya cukup
kuat melaksanakan ajaran agama islam
yang dianutnya dan rajin mengikuti kegiatan keagamaan
3. Peranan
Anggota Keluarga
·
Ayah sebagai pencari nafkah utama
·
Ibu mengatur urusan rumah tangga dan dibantu
oleh anaknya
·
Anak pertama sudah bekerja
·
Anak ke dua sementara SMA
·
Anak ke tiga sementara SMP
·
Anak ke empat sementara SD
·
Anak ke lima
sementara SD
·
Anak ke enam belum sekolah
4.
Hubungan Keluarga Dengan Masyarakat
Hubungan keluarga dengan masyarakat setempat cukup baik dan kegiatan
kemasyarakatan yang diadakan diikuti keluarga dengan baik
- Faktor Lingkungan
1. Rumah
Keluarga
menempati rumah sendiri dengan bentuk rumah batu ukuran luas.Pada lantai dasar
persegi dan konstruksi rumah terbuat dari batu.
·
Denah Rumah
o
Ventilasi rumah cukup luas, sehingga pertukaran
udara keluar masuk cukup
o
Ruangan dalam rumah cukup mendapat cahaya
matahari
o
Pengaturan perabot dalam rumah tangga dan
kebersihan dalam rumah tangga cukup baik dan teratur dan pekarangan rumah cukup
bersih dan cukup luas
2.
Sumber Air Bersih dan Air Minum
Keluarga mendapat sumber air bersih dan air minum di air pam
3.
Tempat Pembuangan
- Tinja
keluarga dibuang di wc
- Sampah
keluarga dibuang pada TPS yang lewat
- Air limbah
keluarga di buang di got
4. Fasilitas Hiburan
Keluarga
mempunyai TV dan digunakan untuk menonton pada waktu istirahat
4.
Riwayat Sosisl dan Kesehatan Yang Ada
Lingkungan sosial keluarga cukup aman dan tersedia fasilitas sosila yang
ada tidak terlalu jauh dari rumahnya,mis : mesjid, kedai, puskesmas,
transportasi cukup lancar
- Riwayat Kesehatan Keluarga
Kondisi
anggota keluarga umumnya sehat, kondisi ibu cukup baik dan tidak ada keluahan
serta anaknya dalam kondisi sehat.Ibu tidak menggunakan KB dan imunisasi
anaknya lengkap.Anak ke 6 ibu sudah mendapat vitamin A
- Pemeriksaan Fisik
Sehubungan
dengan riwayat kesehatan keluarga, dilakukan pemeriksaan fisik anggota keluarga
1. Tn “A” : TD : 120 / 80 mmHg , S : 36 C , TB : 172 cm
( 59 thn )
N : 80 x /
mnt , P : 20 x / mnt , BB : 60 kg
2. Ny “A” : TD :
110 / 70 mmHg , S : 36 C
, TB : 155 cm
( 38 thn )
N : 82 x / mnt ,
P : 22 x / mnt , BB : 49 kg
3. Nn “A” : TD : 110 / 80 mmHg , S : 36,2 C , TB : 158 cm
( 19 thn )
N : 80 x / mnt , P : 20 x / mnt , BB : 55 kg
4. Tn “M” : TD : 110 / 70 mmHg , S : 36 C , TB : 165 cm
( 17 thn ) N :
82 x / mnt , P : 22 x / mnt , BB : 58 kg
5. Nn”M” : TD : 110 / 70 mmHg , S : 36 C , TB : 150 cm
( 12 thn ) N :
80 x / mnt , P : 22 x / mnt , BB : 49 kg
6. Nn”S” : S : 36 C , TB : 130 cm
( 8 thn ) N :
80 x / mnt , P : 20 x / mnt , BB : 16 kg
7. Nn”R” : S : 36 C , TB : 122 cm
( 7 thn
) N : 80 x / mnt ,
P : 20 x / mnt , BB : 14 kg
8. Tn”N” : S : 36 C , TB : 73
cm
( 2 thn ) : N : 78 x / mnt , P : 20 x / mnt
, BB : 6 kg
- Pengkajian Psikososial
1. Status Emosi
Tingkat
emosi cukup baik, bila ada masalah umumnya diselesaikan dengan musyawarah antar
anggota keluarga
2. Konsep Diri
Bapak cukup
baik dan ramah bila diajak bicara
3. Pola
Interaksi dan Komunikasi
Interaksi
dalam keluarga cukup baik, begitupun dengan warga setempat
4. Pola
Pertahanan Dalam Keluarga
Bapak cukup
disegani oleh anggota keluarga permasalahan konflik yang terjadi dalam keluarga
dibicarakan dan diselesaikan dengan baik ( dimusyawarahkan )
demikian juga permasalahan dengan tetangga / masyarakat sekeliling
G. Pengkajian
Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi
·
Ibu tidak mengetahui tentang kesehatan
reproduksi
·
Ibu tidak mengetahui GSR dan Pap Smear
II. ANALISA DATA
III. RUMUSAN MASALAH
Dari data
yang ada di tabel analisa data keluarga maka dapat disimpulkan bahwa masalah
yang ada dalam keluarga Tn”A” adalah :
·
Ketidaktahuan keluarga tentang pentingnya SPAL
yang memenuhi standar kes
·
Ketidaktahuan ibu tentang GSR dan Pap Smear
·
Ketidaktahuan ibu tentang pentingnya KB
IV. PERIORITAS MASALAH
-
PembenaranSkorPenilaianKriteriaNo
-
PembenaranSkorPenilaianNoKriteria
- Keluarga Berencana
V. RENCANA TINDAKAN KOMUNITI
1. Ketidaktahuan ibu
tentang kesling ( SPAL )
DS : Bapak mengatakan tidak ada SPAL
DO : SPAL dalam keadaan terbuka
Tujuan : Keluarga mangerti apa yang
diberikan tentang pentingnya SPAL
Kriteria : Memiliki SPAL sesuai
dengan standar kesehatan
Intervensi :- Berikan penjelasan akibat
tidak memiliki SPAL
Rasional
: Agar ibu mengerti tentang SPAL
- Anjurkan kelurga untuk memiliki SPAL
Rasional : Agar keluarga memilki SPAL
2. Ketidaktahuan ibu
tentang GSR dan Pap Smear
DS : Ibu mengatakan tidak tahu tentang GSR dan Pap
Smear
DO : Ibu adalah pasangan usia sabar
Tujuan : Ibu mengerti apa yang
dijelaskan tentang GSR dan Pap Smear
Kriteria : - Dapat menyebutkan macam – macam GSR,penularan
dan pencegahannya
- Dapat
menyebutkan pengertian dan tujuan Pap Smear
Intervensi : - Berikan informasi tentang PMS
Rasional : Agar ibu mengerti tentang penyakit
menular seksual
- Berikan
penjelasan tentang tanda dan gejala GSR
Rasional : Agar ibu mengerti & tahu
tentang dan gejala GSR
- Beri
penjelasan tentang penularan & pencegahan GSR
Rasional : Agar ibu tahu penularan &
pencegahan GSR
- Beri
penjelasan dimana mnt prtlgn kpd ptgs kes jk mglmi GSR
Rasional : Klg dpt sgr meminta ptlgn kpd ptgs
kes jk mglm GSR
- Jelaskan
tentang Pap Smear
Rasional : Agar ibu tahu tentang Pap Smear
- Beri
tahu ibu kapan dilakukan Pap Smear
Rasional : Agar ibu tahu kapan dilakukan Pap
Smear
3. Keluarga Berencana
DS : Ibu mengatakan tidak bert KB
DO : Keluarga merupakan pasangan usia subur
Tujuan : Setelah diberikan penjelasan keluarga bersedia mengikuti program
KB
Intervensi : - Jelaskan pada keluarga tentang manfaat KB
- Jelaskan
macam – macam KB
VI. IMPLEMENTASI ASKEB KOMUNITI
Tgl 14 – 08
– 2006
1). Ketidaktahuan ibu
tentang Kesling ( SPAL )
1. Memberikan
penjelasan tentang akibat tidak memilki SPAL
·
Dapat menimbulkan berbagai penyakit
·
Lingkungan kotor
·
Suasana tidak nyaman
2.
Menganjurkan kelurga untuk memiliki SPAL
Caranya : Menggunakan pipa yang
panjang sampai tempat pembuangan terakhir,perlu diingat bahwa jarak antara
sumber limbah dan sumber air minum adalah 10 meter
2). Ketidaktahuan
Ibu tentang GSR dan Pap Smear
1. Memberikan
penjelasan tentang GSR
·
GSR adalah gangguan system reproduksi ( penyakit
kelamin )
2.
Tanda dan Gejala
·
Keputihan yang berlebihan, berbau dan gatal
·
Perdarahan pervaginam sedikit / banyak secara
terus – menerus
·
Terdapat benjolan pada abdomen, terasa sakit /
tidak
3.
Macam – macam penyakit GSR yaitu : ca serviks, mioma
uteri,karsinoma uteri,endometritis, kista ovarium,dll
4.
Cara Penularan
Melaluai seks bebas,kontak langsung dengan penderita melalui transfuse
darah dengan penderita
·
Cara pencegahan
-
Perbaikan gizi
-
Personal Hygiene,terutama alat genetalia
-
Hindari seks bebas
5.
Menjelaskan pada ibu di mana meminta pertolongan jika
mengalami GSR
6.
Memberikan penjelasan pada ibu tentang Pap Smear
Pemeriksaan Pap Smear dilakukan untuk mengetahui apakah ada kelainan pada
jalan lahir atau tidak, begitu pula alat reproduksi yang terdapat pada rahim
7.
Memberitahu ibu kapan harus dilakukan Pap Smear
Pap Smear dilakukan oleh wanita yang sudah menikah, dilakukan 2 x dalam
setahun
8.
Menjelaskan pada ibu cara pelaksanaan Pap Smear
·
Ibu dalam posisi litotomi
·
Mengambil cairan vagina dengan menggunakan kapas
lidi
·
Cairan vagina yang diambil lalu disimpan dalam
objek glass
·
Selanjutnya dikirim ke laboratorium
3). Ketidaktahuan ibu
tentang Keluarga Berencana
1. Menjelaskan
pada keluarga tentang manfaat dari KB yaitu dapat menjarangkan kehamilan
sehingga orang tua dapat memberikan perhatian yang optimal kepada anaknya
2. Menjelaskan
tentang
·
Pengertian KB yaitu kelurga yang belum dapat
memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal seperti : kebutuhan
spiritual,sandang pangan,kesehatan dan keluarga berencana
·
Tujuan yaitu untuk mewujudkan keluarga kecil
yang bahagia dan sejahtera ( NKKBS )
·
Jenisnya yaitu :
-
Kondom
-
IUD
-
Susuk / Implant
-
Pil
-
Suntikan
-
Sistem Kalender
VII.
EVALUASI
ASKEB KOMUNITI
TGL 14 – 08 – 2006, Jam 09.10 wita
1.
Keluarga mengerti dan mengetahui tantang pentingnya
kesehatan lingkungan
2.
Ibu dapat mengerti tentang GSR dan Pap Smear yang
dijelaskan
3.
Ibu bersedia menjadi akseptor KB jika ia sudah mendapat
haid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar